[Sponsored Post] Let's Bake, This is World Baking Day!

Halo lagi! Ini dia hari yang ditunggu-tunggu! Hari Baking Sedunia! Wuhuuu!

Hello again! This is the day! World Baking Day! Woohooo!

Yang baca tulisan saya mengenai hari ini sebelumnya, pada penasaran kan mengenai surprise cupcakes yang ter'bahagia' sedunia versi saya?

If you read my post about today, do you corious about my happiest surprise cupcake?

Setelah bejibaku dengan keringat *heran deh beberapa hari ini Pekanbaru panas banget* ini dia!

After sweating all along *wew, this city is really hot these few days* here it is!

Rose Cupcake (mau? Silahkan order di Rumah Kue Mayya)



Ruffle Cupcake  (mau? Silahkan order di Rumah Kue Mayya)
(Another) Ruffle Cupcake  (mau? Silahkan order di Rumah Kue Mayya)
 (mau? Silahkan order di Rumah Kue Mayya)


FLOWER VANILLA CUPCAKES

(resep dari sini)

Untuk 6 buah cupcake

Bahan-bahan
200 gram Tepung Terigu Protein Sedang
250 gram     Gula Pasir Halus
60 gram        Blue Band Cake and Cookie atau Blue Band Serbaguna
60 gram     Mentega
2 butir     Telur Ayam
150 ml     Susu Cair
1 sendok makan     Pasta Vanila
1 sendok teh     Baking Powder


Cara membuat:

1. Kocok mentega, gula, vanila hingga mengembang dan pucat.
2. Masukkan telur, kocok lagi hingga tercampur rata dan mengembang.
3. Masukkan tepung terigu dan susu secara bergantian, sambil diaduk hingga rata.
 4. Tuang adonan kedalam cetakan cup cake yang telah dilapis paper cup
 5. Panggang dalam oven suhu 180 derajat celsius selama 25-30 menit api atas bawah dan 5 menit api atas
 6. Angkat dan hiasi dengan buttercream.



Lalu, apa yang istimewa dari cupcakes ini selain buttercreamnya yang gemesin?
Ketika cupcake ini digigit atau dipotong, akan ada bentuk hati/love di dalamnyaaaa! Lucu kaaan?

So, what the special about this cupcake beside the cutie buttercream?
You will find the love shapes inside! So cute, isn't it?


Flower Vanilla Cupcakes with Love Shape Surprise Inside!


Mertua saya seneng banget! Apalagi bisa berebutan sama cucu-cucunya hahaha!

My mom-in-law was really really happy! She and her grandson want to grab this cupcakes first hahaha!


Mom in Law with bright smile!

Mertua sering terheran-heran dengan masakan saya yang gak tradisional seperti di desanya, jadi membuat ia menyukai apa yang saya masakkan untuknya adalah sebuah tantangan yang membahagiakan bagi saya.
Saya bangga bisa menyajikan sesuatu yang spesial untuk beliau. Dan terlebih jika ia menyukainya. Kata-kata tidaklah cukup.

***

Emma Kenny, seorang pakar psikolog dan terapi memberikan tips agar pikiran tetap fresh berkenaan dengan World Baking Day:

Emma Kenny, a registered psychological therapist give mindfulness tips for World Baking Day:

1. Memiliki waktu untuk diri sendiri alias 'me-time' itu penting loh untuk kesehatan mental. Berbuat hal-hal yang menginspirasi, membuat kita tetap bahagia. Bisa memanggang kue, berjalan-jalan dengan anjing, menari salsa atau bermeditasi, aktifitas diri menginspirasi pula sikap positif.

1. Having 'me' time is essential for positive mental health. Spending time doing things that inspire you makes you happy. Whether it's baking, walking the dog, salsa dancing or practising meditation, self-activity inspires a positive attitude.

2. Kebahagiaan datang dari hubungan yang terjaga baik, jadi pastikan kita memiliki waktu sendiri. Apakah itu merencanakan kencan dengan pasangan, bermain dengan anak-anak di taman atau  hanya ngemil bersama teman, hubungan adalah bumbu dasar dari kebahagiaan.

2. Happiness comes from nurturing relationships, so make sure you make time for yours. Whether it's scheduling a date night with your partner, taking the kids to the park or having some cake with a friend, connection is an essential role in happiness.

3. Rencanakan target pribadi -  pastikan kita menuliskan hal-hal yang kita inginkan dalam hidup dan berusaha menggapainya. Merencanakan target dan bekerja demi mendapatkannya membuat kita merasa bangga terhadap diri sendiri dan membuktikan kita dapat sukses.

3. Set yourself goals - make sure you list the things that you want from your life and then note how you intend to achieve them. Setting goals and working towards achieving them makes us feel great about ourselves and ensures you can reflect on your success.

4. Belajar relaks. Tak apa-apa - mandi lebih lama, mendengar musik lembut, atau pergi lari; relaks adalah kunci kebahagiaan. Coba sisihkan waktu kurang lebih 20 menit sehari untuk beristirahat.

4. Learn to relax. It doesn't matter how – be it taking a long soak in the bath, listening to relaxing music, or by going for an energising run; relaxing is essential in happiness. Try to set aside at least twenty minutes a day simply winding down.

5. Belajar untuk memenuhi diri! Sebelum kita membuat orang lain bahagia, kita harus memastikan kita juga bahagia. Menjaga kebutuhan diri sendiri, maka kita memiliki energi untuk kebutuhan orang lain

5. Learn to be self-full! Before you can make anyone else happy, you need to make sure you are. Look after your own needs first, this way you will have energy for everyone else's

6. Belajar bilang tidak! Daripada berpikir bahwa kita berkata 'tidak' pada orang lain, pikirkan bahwa kita mengatakan 'ya' pada diri sendiri. Orang yang menerima berkata 'tidak' adalah hal baik, dapat lebih bahagia dan tidak terlalu kewalahan daripada orang yang melakukan semua yang dipinta.

6. Learn to say no! Instead of thinking of it as saying no to someone, think of it instead as saying yes to you. People who accept that saying no is a good thing, tend to feel happier and less overwhelmed than people who agree to do whatever they are asked

7.Lakukan sesuatu yang kita takuti! Mengambil resiko membuat kita senang. Mencoba hal baru, menghadapi ketakutan atau bergabung dengan komunitas baru dapat terasa meragukan, tapi hasilnya akan baik. Orang yang mengambil resiko lebih bahagia dan lebih sukses.

7. Do something you are afraid of! Taking risks make us happy. Trying a new activity, facing a fear or joining a new interest group can feel scary, but the rewards are worth it. People who take risks tend to be happier and more successful than those who don't

8. Hiduplah dimasa kini. Banyak dari kita takut gagal dan tidak mau mencoba. Tarik nafas dan lihat betapa menakjubkannya hidup kita saat ini.

8. Try and live in the present. So many of us are second guessing what's going to happen that we fail to experience what's happening right now and consequently end up missing out. Take a breath and look at how amazing your life is right now

9. Lakukan detoks digital! Berhenti membandingkan hidup kita di media sosial dengan orang lain. Sisihkan laptop, smartphone atau tablet, untuk menghabiskan waktu semalam atau dua jam sehari, kita bisa mengurangi gelisah.

9. Take a digital detox! Stop comparing your life on social media with everyone else's. By putting your laptop, smart phone and tablets away, even if just for an evening or a couple of hours per day, you
will significantly reduce anxiety



10. Pergi keluar. Jalan-jalan atau lari-lari di udara segar, akan baik untuk kesehatan fisik maupun psikologis.

10. Get outside. Go for a walk or run in the fresh air, aside from being fantastic for your physical health, getting outside is fantastic for psychological wellbeing

11. Hadiahkan sesuatu untuk diri sendiri - apakah itu hari memanjakan diri atau ke bioskop bersama sahabat, akan memberikan diri sendiri bisa meningkatkan kepercayaan diri.

11. Treat yourself – whether it's a pamper day or a trip to the theatre with your best friend, rewarding yourself for simply being you is a great way to boost self esteem

12. Mengenali diri bahwa kita memiliki kualitas sangat baik untuk meningkatkan energi positif! Ingatkan betapa kita berbakat di bidang tertentu akan membuat kita merasa bangga pada diri sendiri.

12. Identify you're personal strengths for a positivity boost! Noting how skilled we are in certain areas of our lives can remind us of just how talented we are and make us feel great

***

Naaah, kamu sudah baking apa hari ini?

Pakai hashtag #WorldBakingDay di sosial media baik di FACEBOOK, TWITTER, PINTEREST , GOOGLE+ atau INSTAGRAM beserta foto cake dan orang istimewa tersebut. Tag juga temen-temen baking seperjuangan biar makin rame!

Punya blog? Tuliskan resep istimewa itu dan ceritakan! Jangan lupa juga ikutan pasang banner “Who Will You Bake For?” dari websitenya ya!


Sooo, what did you bake today?

Use hashtag #WorldBakingDay and mention at FACEBOOK, TWITTER, or INSTAGRAM with pictures of the cake and the loved ones. Tag your baking friend so this will be crowd!
Have a blog? Write that (your) world’s happiest cake and tell us! Don’t forget to use banner “Who Will You Bake For?” from the website!






post signature

Disclosure : Post ini merupakan compensation level 13. Silahkan kunjungi page Disclosure blog ini untuk mengetahui lebih banyak tentang compensation level.

This post has been sponsored by Blueband, but all thoughts and opinions are my own.

Komentar

  1. aih,kebayang enaknya.....saya g baking apa2 mbk,g ada oven xixixi

    BalasHapus
  2. Err.. Ini foto kapan hari itu kan? Ternyata emang ceritanya lebih asyik lagi..
    Bahagianya ibu mertua, May..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, yang diaplot di instagram duluan, nih. Makasih mbak :)

      Hapus
  3. cupcake nya look very yummy! :)

    BalasHapus
  4. mbaakkk.. kok bisa bikin ruffle begitu.. aku bikin kue biasa aja masih bantet hahah (tau bantet kan mbak?) :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Liat tutorial di yutub, darling....
      Bantet mah seriiiing! Hahaha!

      Hapus
  5. fotonya cantik banget mbak :)

    BalasHapus
  6. mbak maya pinter banget ya bikin kue

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masih terus belajar ini mbak....Makasih yaaa!

      Hapus

Posting Komentar

Your thoughts greatly appreciated! Share it with us! (^_^)
Nowadays, I've been have hard times to reply comments or blogwalking to your blog. So, thank you so much for visiting me here!

Postingan Populer