[Sponsored Post] Ex-two-ordinary! -- SGM Eksplor, Berdua Jadi Hebat!
Abang Bee (5 tahun 10 bulan) dan adek Boo (1 tahun 7 bulan) semakin kesini semakin sering membuat emaknya menangis.
Mereka selalu bertengkar dengan mobil-mobilan, berebut makanan dan saling memukul satu sama lain. Bee tak segan merebut mainan yang ada di tangan adiknya dan Boo bisa memukul balik jika ia marah pada abangnya.
Sang emak pun tergopoh-gopoh melerai. Dan begitulah pemandangan hampir tiap hari.
Bukan. Saya bukan menangis karena itu.
Mereka bertemu kurang dari dua tahun yang lalu. Saya masih ingat wajah sumringah Bee di pintu ruang rawat. Saya membukakan kelambu penutup box bayi dan ia mencondongkan badannya melihat ke dalamnya. Bee mengecup Boo, adik bayinya. Itulah tatapan mereka untuk pertama kalinya. Dan sejak saat itu mereka tidak terpisahkan.
Jelas bahwa mereka berbeda satu sama lain. Bee seorang observer, Boo seorang supel. Bee pemalu, Boo seorang petualang. Bee suka memeluk, Boo menggigit (yang ini bercanda!)
Meskipun banyak orang lain di sekitar kami berkata bahwa Boo lebih baik dari Bee, saya tidak percaya. Mereka bersaudara, bukan saingan. Mereka berdua sama baiknya. Sama luar biasanya.
Jika kata-kata tidak cukup, inilah buktinya:
Saat sesi pemotretan mereka berdua, Boo masih 5 bulan dan belum pandai duduk. Bee memegang adiknya begitu erat.
Mereka selalu bertengkar dengan mobil-mobilan, berebut makanan dan saling memukul satu sama lain. Bee tak segan merebut mainan yang ada di tangan adiknya dan Boo bisa memukul balik jika ia marah pada abangnya.
Sang emak pun tergopoh-gopoh melerai. Dan begitulah pemandangan hampir tiap hari.
Bukan. Saya bukan menangis karena itu.
***
Mereka bertemu kurang dari dua tahun yang lalu. Saya masih ingat wajah sumringah Bee di pintu ruang rawat. Saya membukakan kelambu penutup box bayi dan ia mencondongkan badannya melihat ke dalamnya. Bee mengecup Boo, adik bayinya. Itulah tatapan mereka untuk pertama kalinya. Dan sejak saat itu mereka tidak terpisahkan.
Jelas bahwa mereka berbeda satu sama lain. Bee seorang observer, Boo seorang supel. Bee pemalu, Boo seorang petualang. Bee suka memeluk, Boo menggigit (yang ini bercanda!)
Meskipun banyak orang lain di sekitar kami berkata bahwa Boo lebih baik dari Bee, saya tidak percaya. Mereka bersaudara, bukan saingan. Mereka berdua sama baiknya. Sama luar biasanya.
Jika kata-kata tidak cukup, inilah buktinya:
Saat sesi pemotretan mereka berdua, Boo masih 5 bulan dan belum pandai duduk. Bee memegang adiknya begitu erat.
Masa awal kami 'kedatangan' Boo, Bee akan bermain di samping adiknya. Jika adiknya menangis, Bee segera memanggil saya yang memasak di dapur. Dan jika saya agak lama merespons, Bee akan memarahi saya. It's really sweet!
Saya selalu menyanyikan "Shalawat Badar" untuk menidurkan Boo. Terkadang Bee suka tertidur juga. Lain waktu, Bee juga suka meminta saya melagukan Shalawat Badar sambil menemaninya tidur.
Foto ini menceritakan semuanya. Spechless.
Bee senang menghibur adiknya. Ia akan melakukan hal-hal konyol supaya Boo tertawa terkekeh-kekeh.
Jika sedang main di luar bersama-sama, Bee akan menjaga adiknya. Tak boleh ada anak lain memukul Boo. Atau ketika Boo yang baru pandai berjalan terjatuh, Bee segera menolongnya berdiri dan bertanya "Mana yang sakit, Dek?" Bee akan meniup-niup kaki adiknya yang sakit. Hati saya meleleh.
Terkadang ketika saya memarahi Bee, Boo akan datang dan memukul saya. Boo sudah bisa membela abang Bee.
Anak-anak sedang asyik bermain di kamar. Ketika saya datang mengambil foto, mereka berpose berdua dan memberikan ekpresi ini.
Kami berjalan-jalan di malam hari, dan Bee takut adiknya kedinginan. Ia dengan sigap memasang kancing jaket adiknya. Lihat, Boo menikmati perhatian abangnya!
Pertama kali mereka naik odong-odong putar bersama-sama, betapa senangnya mereka berdua. Bee menjaga betul adiknya supaya tidak terjatuh. Ouwwwwh ^_^
Ketika bermain di arena main indoor, walaupun mereka bersenang-senang meluncur disini, Bee tetap memastikan Boo tidak terjatuh dengan menahan badan Boo.
Suatu malam, Bee mengatakan pada saya bahwa seharusnya ia lahir bersama-sama dengan Boo, maka mereka bisa sama-sama besar dan bermain.
There's nothing quite like a sibling bond! Agree?
Ini yang buat saya sering meneteskan air mata. Terharu!
***
Sudah terbukti kan, dengan berdua, segala sesuatunya jadi lebih baik! Berdua jadi hebat!
Demikian juga dengan SGM Eksplor yang menghadirkan formula baru Presinutri+
Daripada panjang lebar, simak infografik yang saya buat sendiri ini! (Jika tidak muncul, klik disini)
Jadi, udah gak perlu ragu-ragu lagi, coba SGM Eksplor sekarang dan rasakan manfaat 'Berdua Jadi Hebat' bagi calon ibu dan anak-anak!
This post has been sponsored by SGM Eksplor, but all thoughts and opinions are my own.
Disclosure : Post ini merupakan compensation level 13. Silahkan kunjungi page Disclosure blog ini untuk mengetahui lebih banyak tentang compensation level.
lucunyaaa....sama2 perhatian ya mbk^^
BalasHapusIya nih mbak...seneng liatnya :)
Hapusjadi inget kedua si keci saya kalau lagi akur akur banget klo lagi rebutan mainan , sama-sama ga mau ngalah heuheu
BalasHapusanak-anak mah gituuu hahaha ^_^
HapusAku jadi kebayang si Aisyah yang masih 14bulan ini ntar klo punya adek, adeknya diapain yah -_-"
BalasHapusbisa gak ya akur gitu, soalnya cuma beda 1,5 tahun
Sejak hamil diajarin sayang adeknya, mbak. Insya Allah pas dah lahiran, dia udah 'kenal' adeknya....
HapusBerdua memang jadi hebat ya mbak
BalasHapusYup!
Hapusoke sip. berarti aku harus nambah satu lagi ya mbak. wekekek.... aamiin... :D
BalasHapusahahaha...beda fokus ini mah!
HapusYa ampuun so sweet bee dan boo, usianya hampir sama kaya dua anakku mak, tapi anakku cewek2 yang satu 4,5 thn, satunya 1,5 tahun :D
BalasHapusKita jodohin ajah? *ditimpuk sendal*
HapusBee and boo sweet banget....
BalasHapusKaya anakku kalo akur juga gitu mak tapi akur pasti berbuntut berantem :(
Seru tapi jadi di nikmati aja :D
Iya mbak, berantem akur berantem akur deh...Emaknya duduk santai aja kayak di pantai :)
Hapussenang deh lihat foto mereka berdua, lucu-lucu
BalasHapusMakasih aunty!
Hapus