[Sponsored Post] World Baking Day Project - Blue Band
Udah tahu bulan Mei ini adalah bulan untuk berbaking ria? Mei adalah bulan dimana kita bisa mengungkapkan betapa kita mencintai seseorang yang penting dalam hidup kita, dengan kue buatan rumah. World Baking Day tahun ini jatuh di tanggal 17 Mei nanti, yang mengusung tema “Bake Yourself Happy!”
Do you know this May is month for fun baking? May is the month for us to show our loved one we matter, with homemade cake. World Baking Day this year wili be held on Sunday, May 17th, with message – Bake Yourself Happy!
Kehidupan modern saat ini benar-benar telah disibukkan oleh berbagai pekerjaan dan kegiatan yang monoton dan rutin. Jangankan para pekerja penuh waktu, ibu rumah tangga seperti saya saja, sudah begitu sibuk mengurus rumah tangga dan anak-anak. Baking adalah salah satu ‘me-time’ bagi saya yang mengusir stres dan menemukan diri saya kembali di tengah hiruk pikuk tugas rumah tangga yang tiada habisnya.
Nowadays, our modern life really hectic with all busy work and activities that so monotonous and routine. Not just full time worker, stay-at-home like me, so busy to taking care of home and kids. Baking is one of ‘me-time’ for me to release stress and find myself back among non-stop-domestic tasks.
***
Menurut Emma Kenny, pakar psikolog dan terapi, mengatakan bahwa “Baking bersifat terapi. Selain memberikan cemilan lezat untuk yang kita cintai, baking juga memberikan kesempatan untuk berpikir dan ruang kreatifitas untuk berkembang – sebuah bonus nyata untuk kesehatan pikiran dan mental.”
According to Emma Kenny, a registered psychological therapist, says “Baking is therapeutic. As well as producing delicious treats for loved ones, it offers an opportunity to be mindful and gives us a dedicated space for creativity to flourish – a real bonus for our mental wellbeing.
Ih bener kan? Kalau lagi stress sama anak-anak, setelah masak kue, pasti refresh lagi deh pikiran. Apalagi kalau bocah-bocah pada antusias sama kue yang kita masak!
See? If I was stressed out of the kids, after baking, my mind will refresh. More happy if kids so excited to cake we bake!
“Hari Baking Sedunia adalah kesempatan fantastis untuk memusatkan energi kita pada sesuatu yang menyenangkan, membantu kita keluar dari zona nyaman sehari-hari, memberikan ruang bagi kita untuk mengenali lagi apa yang penting. Terlebih lagi, baking merangsang indra dan sensorik; menimbang, mengaduk, membaui, dan membaginya dengan teman dan keluarga memberikan rasa senang pada diri kita – merangsang hormon untuk meningkatkan mood.”
World Baking Day is a fantastic opportunity to focus our energies on something fun that helps us to zone out of everyday anxieties, giving us all important head space. What’s more baking is sensory and stimulates the senses; the weighing, mixing, smelling, and sharing with friends and family makes us feel good – so happy hormones are released that lead to elevated mood.
Setuju banget deh yang ini! Kapan lagi kan? Hari dimana kita bisa meluangkan waktu untuk diri kita sendiri dan membaginya dengan orang lain! Go Baking Go! *singsing lengan baju, ambil apron dan mixer*
I can’t agree more! This is the day! The day we could spare little time for ourself and share it with our loved people! Go Baking Go! *fold sleeve, take on apron and grab a mixer*
Cake terbahagia bagi saya di dunia adalah cupcake! Di hari istimewa itu, saya ingin membuat surprise cupcake untuk ibu mertua. Kebetulan beliau bersama kami selama satu bulan ini. Jadi kesempatan bisa berkumpul cukup lama sangat jarang sekali. Kenapa beliau? Karena beliaulah saya bisa melewati masa-masa trauma (PTSD/post-trauma stress disorder) setelah terbebas dari kekerasan di rumah. Ia mengajarkan saya nilai-nilai dasar menjadi manusia: kasih sayang dan kebahagiaan.
Saya belum berterima kasih kepada beliau untuk itu.
(My)World’s happiest cake in the world are cupcakes! On that special day, I will bake surprise cupcakes for my mother-in-law. She live with us for a month so this will be great opportunity. Why her? Because of her, I could through PTSD (post-trauma stress disorder) phase after leaving abuse. She taught me basic values as human: love and happiness. I’m not thanks for that to her yet.
Bagaimana dengan kamu? Siapa yang ingin kamu buatkan cake istimewa di hari itu? Kolega kantor? Sahabat? Tetangga dekat? Saudara? Teman sehobi? Atasan mungkin? Asal jangan mantan pacarlah yaaaa hehehe...
How about you? Who will you bake special cake for? Work colleague? Best friend? Neighbour? Cousin? Friend with the same hobby? Supervisor? Not your ex, don’t you? Hihihi...
Gunakan resep cake ter’bahagia’ di dunia (menurutmu) dan buatlah dengan cinta!
Use your world’s happiest cake and bake it with love!
If you don’t have your own cake, you can use this recipe: World’s Happiest Cake!
World’s Happiest Cake diciptakan oleh Blue Band, dengan kombinazi lezat dan kualitas yang meningkatkan mood dari bahan-bahannya.
“The World’s Happiest Cake was created by Blue Band with a focus on the delicious combination and mood-elevating qualities of the key ingredients.”
According to Emma Kenny, a registered psychological therapist, says “Baking is therapeutic. As well as producing delicious treats for loved ones, it offers an opportunity to be mindful and gives us a dedicated space for creativity to flourish – a real bonus for our mental wellbeing.
Ih bener kan? Kalau lagi stress sama anak-anak, setelah masak kue, pasti refresh lagi deh pikiran. Apalagi kalau bocah-bocah pada antusias sama kue yang kita masak!
See? If I was stressed out of the kids, after baking, my mind will refresh. More happy if kids so excited to cake we bake!
“Hari Baking Sedunia adalah kesempatan fantastis untuk memusatkan energi kita pada sesuatu yang menyenangkan, membantu kita keluar dari zona nyaman sehari-hari, memberikan ruang bagi kita untuk mengenali lagi apa yang penting. Terlebih lagi, baking merangsang indra dan sensorik; menimbang, mengaduk, membaui, dan membaginya dengan teman dan keluarga memberikan rasa senang pada diri kita – merangsang hormon untuk meningkatkan mood.”
World Baking Day is a fantastic opportunity to focus our energies on something fun that helps us to zone out of everyday anxieties, giving us all important head space. What’s more baking is sensory and stimulates the senses; the weighing, mixing, smelling, and sharing with friends and family makes us feel good – so happy hormones are released that lead to elevated mood.
Setuju banget deh yang ini! Kapan lagi kan? Hari dimana kita bisa meluangkan waktu untuk diri kita sendiri dan membaginya dengan orang lain! Go Baking Go! *singsing lengan baju, ambil apron dan mixer*
I can’t agree more! This is the day! The day we could spare little time for ourself and share it with our loved people! Go Baking Go! *fold sleeve, take on apron and grab a mixer*
***
Cake terbahagia bagi saya di dunia adalah cupcake! Di hari istimewa itu, saya ingin membuat surprise cupcake untuk ibu mertua. Kebetulan beliau bersama kami selama satu bulan ini. Jadi kesempatan bisa berkumpul cukup lama sangat jarang sekali. Kenapa beliau? Karena beliaulah saya bisa melewati masa-masa trauma (PTSD/post-trauma stress disorder) setelah terbebas dari kekerasan di rumah. Ia mengajarkan saya nilai-nilai dasar menjadi manusia: kasih sayang dan kebahagiaan.
Saya belum berterima kasih kepada beliau untuk itu.
(My)World’s happiest cake in the world are cupcakes! On that special day, I will bake surprise cupcakes for my mother-in-law. She live with us for a month so this will be great opportunity. Why her? Because of her, I could through PTSD (post-trauma stress disorder) phase after leaving abuse. She taught me basic values as human: love and happiness. I’m not thanks for that to her yet.
Bagaimana dengan kamu? Siapa yang ingin kamu buatkan cake istimewa di hari itu? Kolega kantor? Sahabat? Tetangga dekat? Saudara? Teman sehobi? Atasan mungkin? Asal jangan mantan pacarlah yaaaa hehehe...
How about you? Who will you bake special cake for? Work colleague? Best friend? Neighbour? Cousin? Friend with the same hobby? Supervisor? Not your ex, don’t you? Hihihi...
Gunakan resep cake ter’bahagia’ di dunia (menurutmu) dan buatlah dengan cinta!
Use your world’s happiest cake and bake it with love!
***
Jika belum punya resep cake terbahagia dunia, yuk pakai resep ini : World's Happiest Cake!If you don’t have your own cake, you can use this recipe: World’s Happiest Cake!
World’s Happiest Cake diciptakan oleh Blue Band, dengan kombinazi lezat dan kualitas yang meningkatkan mood dari bahan-bahannya.
“The World’s Happiest Cake was created by Blue Band with a focus on the delicious combination and mood-elevating qualities of the key ingredients.”
Me-time + bahan-bahan mantap + membagi dengan orang tercinta = World’s Happiest Cake
Me time’ + delicious ingredients + sharing with loved ones = the World's Happiest Cake!
COCONUT, MANGO AND LIME CAKE RECIPE
Porsi: 16 potong
Waktu Persiapan: 30 menit
Waktu memasak: 70 menit
Kue:
225 g Blue Band Cake & Cookie
325 g gula pasir
4 butir telur ayam
250 g tepung terigu self-raising
100 g tepung terigu serbaguna
2 buah jeruk nipis, parut kulitnya
50 g mangga kering, cincang halus
50 g almond keping
50 g kelapa kering
Sirup:
2 buah jeruk lemon, ambil airnya saja
60 g gula pasir
Isian:
55 g Blue Band Cake & Cookie
175 g gula halus
1-2 sdt susu cair
100 g puree mangga
Cara Membuat
Kue:
1. Olesi loyang bulat (diameter 23 cm) dengan Blue Band Cake & Cookie, dan lapisi dengan kertas roti. Panaskan oven hingga bersuhu 170 °C.
2. Kocok Blue Band Cake & Cookie dan gula dengan mixer hingga lembut dan mengembang. Masukkan terlur satu per satu. Masukkan sisa bahan, aduk lipat dengan spatula.
3. Tuangkan adonan ke dalam loyang. Panggang hingga matang selama 70 menit.
4. Keluarkan dari loyang dan biarkan dingin di atas rak kawat.
Sirup: Masak jus lemon dan gula hingga mendidih dan gula larut. Tuangkan ke seluruh permukaan kue.
Isian:
1. Kocok hingga lembut Blue Band Cake & Cookie, gula, dan susu.
2. Belah melintang kue menjadi 3. Tangkupkan bersama sambil diselingi isian dan puree mangga.
Topping:
1. Buat glazur dengan mencampur jus lemon dengan gula halus hingga membentuk cairan yang kental. Tuangkan ke permukaan kue.
2. Hias dengan kacang-kacangan, mangga, kelapa, dan almond.
Gimana cara ikutan dan ikut memeriahkan World Baking Day?
Kunjungi World Baking Day Indonesia, disana kita juga bisa memilih gambar banner World Baking Day yang kita sukai loh!
Pakai hashtag #WorldBakingDay di sosial media baik di FACEBOOK, TWITTER, atau INSTAGRAM beserta foto cake dan orang istimewa tersebut. Tag juga temen-temen baking seperjuangan biar makin rame!
Punya blog? Tuliskan resep istimewa itu dan ceritakan! Jangan lupa juga ikutan pasang banner “Who Will You Bake For?” dari websitenya ya!
How do you join and participate this World Baking Day?
Visit World Baking Day Indonesia, we can select our banner for World Baking Day we like!
Use hashtag #WorldBakingDay and mention at FACEBOOK, TWITTER, or INSTAGRAM with pictures of the cake and the loved ones. Tag your baking friend so this will be crowd!
Have a blog? Write that (your) world’s happiest cake and tell us! Don’t forget to use banner “Who Will You Bake For?” from the website!
***
Penasaran dengan surprise cupcake yang akan saya buat nanti? Tunggu postingan saya di tanggal 17 Mei nanti khusus di Hari Baking Sedunia! Dan, saya juga pengen liat tulisanmu tentang cake 'terbahagia'mu juga!Curious about my surprise cupcakes? Wait for my special post at May 17th for World Baking Day! Don't miss it! And, I'm excited about your post about your happiest cake too!
Disclosure : Post ini merupakan compensation level 13. Silahkan kunjungi page Disclosure blog ini untuk mengetahui lebih banyak tentang compensation level.
This post has been sponsored by Blueband, but all thoughts and opinions are my own.
uwaaa..kagak punya ovennn hhihi
BalasHapusKukussss hahaha >> berubah jadi World Steaming Day! *digetok*
HapusTadi sore saya sudah baking untuk anak-anak juga :D
BalasHapusMasak apa mbak?
HapusDuuuhhh urusan baking2n aku angkat tangan akhh mak, ya ampunn ngecess banget liatnya *_*
BalasHapusKalau ribet, tinggal beli aja yaaa :)
Hapuspantesan bulan ini aku suka baking, ternyata ada word baking day toh? *apahubungannya?* hahaha
BalasHapuswah, habis patah hati nih mbak setelah kmaren gagal total bikin cheese cake...msh males mau baking lagi hukhukhuk... :(
Bikin yang lain dulu aja mbak, mudah-mudahan percobaan berikutnya berhasil yaaa!
Hapuskalau baca resepnya kayanya gampil yaah may, tapi kalau mau bikin suka jiper duluan...hihihi, tapi masih penasaran sih suatu saat pengen bikin juga
BalasHapusSemangat baking mbak!
Hapusaku ngebayangi rasa isiannya..pasti enak banget itu...susu + mangga... yummy yummy ;)
BalasHapusYummy!
Hapusfoto-foto kuenya bikin mupeng heheh
BalasHapusMakasih mbak!
HapusDuh, dah lama gak baking. Pengenya malah dikasih kue :D
BalasHapus*sodorin kue*
Hapus