Die Laughing - Part 3

Lagi nunggu dokter untuk periksa Boo yang lagi lemes karena demam di RS. Orang-orang lalu lalang di lorong RS. Tiba-tiba.... "Ayah!"

Baby Boo manggil oom tak dikenal yang lewat dengan nyebut Ayah! Seketika saya terdiam sambil ngelirik kiri kanan. Pasti udah merah padam itu muka deh! Oalah buyuuuung, emakmu ini nikah sama sapa siiih??? *toyor Boo*

***

+ Bee, itu adek siapa sih? (Tunjuk Boo)
- Adeknya Bee, dong!
+ Darimana datangnya?

- Dari perut Bunda. Pertama kan Bee sama Boo yang di dalam perut Bunda. Terus Bee duluan keluar. "Boo tunggu disini, ya. Abang keluar dulu," Bee bilang gitu ke adek. Abis itu, baru Boo keluar dari perut Bunda...
+ (terdiam sambil membayangkan perut seperti kemah pramuka)

***

Boo sedang disuapin. Dan seperti biasa, kadang sang emak suka terpesona gitu sama serial "How I Met Your Mother" atau "Devious Maids". Lalu, datanglah Boo berdiri dihadapan sang emak yang sedang duduk. Kemudiaaaannnn....
Boo menyembur dengan indahnya ke muka si emak!
Jadilah, wajah cantik dan ayu si emak kini bagaikan bungkusan nasi ramas yang dimakan rame-rame. Belepotan gilak! Sungguh tega-teganya dirimu, Boo, padaku! Huaaaaa! *sesenggukan di bawah gorden*

***

Si emak sedang rempong membedaki dan memasang baju baby Boo. Bee dengan khidmatnya memperhatikan.
+ Bee, kalau Bunda udah tua, mau kan ngurus Bunda? (Serius banget ini mah topiknya)
- Bunda gak akan tua-tua kok!
+ Ya gak mungkinlah, setiap orang pasti tua...
- Iyaaa, Bunda kayak gini terus, gak tua-tua...
+ (Hidung si emak udah kembang kempis)
- ...tapi Bunda jangan suka marah-marah terus biar gak tuaaaa!
+ (Jleeeeb! *ngunyah-ngunyah diaper* )

***

Setelah pakai diaper sekali pakai beberapa hari, kulit Boo jadi iritasi. Biasanya memang pakai clodi, tapi karena sedang musim hujan, lambatlah itu clodi kering.
Iritasi pun dioles dengan bedak cair. Menunggu bedak cair itu kering di area bawah Boo, Boo dipangku, sementara si emak sambil mangku ngelanjutin kerjaan di depan lepi.
Daaan tiba-tiba, cuuuur! Pipislah si bocah. Belum cukup, sekalian ama mencretnya di rok! Huhuhuhu.....Apeees, mak!

***

Random talk di malam hari:
+ Bun, Bee punya nonot nih (penis, red). Kenapa Bunda nggak? Ayah ada, Boo ada, Bee ada. Bunda kok nggak?
- Karena Bunda perempuan, jadi gak punya nonot.
+ Punya Bunda copot yah?
- (tiba-tiba terdengar si Ayah ngakak ampe kejengkang di kejauhan)

*** fin ***

Udah baca yang part 1, part 2  atau part 2 1/2 belum? Siapin perut untuk nahan ketawa yaaa!

credit

posted from Bloggeroid